Doa Masuk Masjid (Arab Latin dan Artinya Serta Faedahnya)

Ketika seorang Muslim ingin melakukan shalat atau menunaikan shalat di rumah Allah (masjid), maka disana ada perintah dari Nabi ﷺ untuk membaca doa ketika hendak masuk ke masjid. Dan sepatutnya bagi kita untuk membaca doa ini, karena ini merupakan perintah dari Allah dan Rasul-Nya yang selayaknya atau sebisa mungkin bagi kita untuk tidak meninggalkannya dari membaca doa ini. Adapun doa masuk ke masjid yaitu, sebagaimana yang tertera dalam hadits di bawah ini,

1). Dari Nabi ﷺ, Bahwasanya beliau apabila masuk ke masjid mengucapkan:

أَعُوذُ بِاللهِ الْعَظِيمِ وَبِوَجْهِهِ الْكَرِيمِ وَسُلْطَانِهِ الْقَدِيمِ مِنْ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

A’UDZU BILLAHIL ‘ADZHIIM, WA BIWAJHIL KARIIM, WA SULTHAANIHIL QADIIM, MINAS SYAITHAANIR RAJIIM

“Aku memohon perlindungan kepada Allah Yang Mahaagung, dengan wajah-Nya Yang Mulia dan kekuasaan-Nya Yang abadi, dari syaitan yang terkutuk.”[1].

2). Rasulullah ﷺ bersabda, Apabila masuk ke dalam masjid, maka hendaklah ia mengucapkan:

بِسْمِ اللَّهِ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ. اللَّهُمَّ افْتَحْ لِي أَبْوَابَ رَحْمَتِكَ

BISMILLAHI WAS SHALAATU WAS SALAAMU ‘ALA RASULILLAH, ALLAHUMMAF TAHLII ABWAABA RAHMATIKA

“Dengan nama Allah, semoga shalawat dan salam selalu tercurahkan kepada Rasulullah.[2] Ya Allah, bukakanlah pintu-pintu rahmat-Mu untukku.”[3].

FAEDAH:

Anjuran bagi kita untuk membaca kedua doa ini ketika hendak masuk ke dalam masjid (rumah Allah).
Muslim yang taat dan sejati, hendaklah ia untuk memohon perlindungannya kepada Allah subhanahu wa ta’ala bukan kepada dukun atau kepada makhluk Allah lainnya.
Yakinlah bahwa Allah subhanahu wa ta’ala Maha Agung dalam segala sisi dan sempurna dalam segala sisi.
Menyakini bahwa Allah subhanahu wa ta’ala memiliki wajah dan wajah Allah itu mulia. Dan tidak boleh bagi seorang hamba menyamakan wajah Allah dengan makhluknya, karena wajah Allah adalah wajah yang mulia serta sempurna dan wajahnya makhluk adalah wajah yang penuh dengan kekurangan.
Memohon kepada Allah untuk selalu dibukakan baginya pintu-pintu rahmat-Nya.
Dan terakhir sebagai tambahan, hendaknya ketika ingin masuk masjid, maka dahulukan kaki kananya.

_____________________

Keterangan:

1). Diriwayatkan oleh Abu Dawud, no. 466, Shahih Abi Dawud (I/93, no. 441). Jika seorang itu mengucapkan demikian, syaithan akan berkata: “Ia terjaga (terlindungi) dariku sepanjang hari.

2). Diriwayatkan oleh Abu Dawud, no. 465, Ibnu Majah, no. 773 dan Ibnus Sunni dalam Amalul Yaum wal Lailah no. 88. Dinyatakan hasan oleh Syaikh al-Albani dalam al-Kalimut Thayyib, hlm. 92, no. 64, catatan kaki no. 52. Lihat Shahih al-Jamiish Shaghir no. 514.

3). Diriwayatkan oleh Muslim, no. 713.

[Disalin dari buku ’Doa dan Wirid, Mengobati guna-guna dan sihir menurut al-Qur’an dan as-Sunnah’ Pengarang Yazid bin Abdul Qadir Jawas, Penerbit Pustaka Imam Asy-Syafi’i, Cetakan Ketiga Puluh Tiga Rabiul Awwal 1440 H – Januari 2018 M].

Dengan sedikit penambahan.

Wallahu A’lam